Skip to main content

“Barbie” Rusia: Apa yang Ada di dalamnya? (Video)

Sebuah boneka yang menjadi simbol Rusia.

matryoshka

Diantara daftar hal-hal yang identik dengan Rusia, matryoshka (atau boneka Rusia) tentu berada di posisi top three, mungkin kalah terkenalnya dengan Kremlin dan Lapangan Merah. Akan tetapi sangat sulit bagi seseorang untuk kembali dari Rusia tanpa sebuah matryoshka di koper mereka.

Boneka Rusia ini sudah sangat terkenal di seluruh dunia, namun jika dibandingkan dengan boneka terkenal lainnya, seperti barbie, matryoshka adalah sebuah identitas nasional dan lebih dari sekedar “oleh-oleh” atau mainan. Matryoshka ada simbol yang mencerminkan Rusia seutuhnya.

Boneka cantik Rusia dengan mata besar dan pipi chubby merah, karena dingin, dan menggunakan pakaian tradisional, hal tersebut merupakan tampilan wanita klasik Rusia. Di dalamnya berisi boneka-boneka yang ukurannya lebih kecil, dan hal tersebut melambangkan kesehatan, keibuan, dan kesejahteraan.


Tentu saja, hal ini mengingatkan kita bahwa jangan menilai dari tampak luar, di bawah tampilan luar, bisa saja ada sesuatu lebih dari yang diekspektasikan tersembunyi.


Comments

Popular posts from this blog

Preposisi “в” dan “на” untuk Menunjukkan Tempat

Pada kesempatan ini saya mau sedikit share tentang penggunaan kata depan atau preposisi untuk menunjukkan tempat. Ada banyak preposisi dalam bahasa Rusia, namun pada artikel ini akan difokuskan untuk membahas “в” dan “на” untuk menjawab pertanyaan “ где ?” (dimana). Dalam bahasa Indonesia sendiri “в” dan “на” bisa diartikan dengan “di” atau “pada saat”, dsb. Namun ada beberapa situasi dasar, bagaimana menggunakan preposisi “в” dan “на”.

Galeri Foto Presentasi Pesawat Tempur MiG-35

MiG - 35      Foto: Marina Lystseva / TASS Di Lukhovitsy, kota pinggiran Moskow berlangung pertunjukan internasional pesawat temput terbaru berkemampuan multi fungsi MiG-35, yang uji terbangnya dimulai pada bulan januari. Pesawat ini akan melengkapi kekuatan armada udara Rusia.

Top 5 Russian Films tentang PD II

1. “The Cranes Are Flying” (1957) karya Mikhail Kalatozov Film yang mempunyai judul asli Летят журавли (baca: Letyat zhuravli) ini diproduksi pada tahun 1975. Film tersebut dipilih oleh kritikus film Rusia sebagai film terbaik pada peringatan 50 tahun pertama industri film Rusia. Film ini mengalahkan film-film klasik bertema PD II lainnya seperti "Ballad of a Soldier" (1959) karya Grigorii Chukhrai, "Fate of a Man" (1959)-nya Fedor Bondarchuk, dan "Ivan’s Childhood" (1962) karya Andrei Tarkovsky. Plot Veronica dan Boris berjalan di jalan-jalan Moskow, mereka saling mencintai satu sama lain. Veronica tertawa, karena mereka bahagia bersama pagi ini. Mereka melihat beberapa burung bangau terbang di langit. Ketika tiba di rumah Veronica ,mereka berbicara tentang sebuah pertemuan di tepi sungai. Dan PD II meletus di Moskow. Boris bekerja di pabrik dan ia tidak punya waktu untuk berbicara dengan Veronica, dan situasi sulitpun memaksa dirinya harus